01/02
01

Pendanaan Tanpa Batas

Go Public merupakan titik awal bagi perusahaan untuk mendapatkan akses yang lebih mudah kepada pendanaan, antara lain melalui penawaran umum terbatas atau melalui secondary offering dan private placement. Go Public membuat lebih mudah menarik strategic investor untuk ikut berinvestasi pada saham perusahaan. Keterbukaan Informasi membuat perbankan atau institusi keuangan lainnya dapat lebih percaya kepada perusahaan. Go Public juga mempermudah akses perusahaan untuk menerbitkan surat utang, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
02

Meningkatkan Nilai Perusahaan

Nilai atas sebuah Perusahaan Terbuka dapat terlihat dari harga saham dan kapitalisasi pasar atas Perusahaan tersebut. Setiap peningkatan kinerja operasional dan kinerja keuangan umumnya akan memiliki dampak terhadap harga saham di Bursa, hal ini yang akan meningkatkan nilai perusahaan secara keseluruhan.
03

Meningkatkan Image Perusahaan

Setelah Go Public, informasi dan berita mengenai perusahaan akan sering diliput oleh media, penyedia data dan analis di perusahaan sekuritas. Publikasi secara cuma-cuma tersebut akan meningkatkan image perusahaan serta meningkatkan eksposur pengenalan atas produk-produk yang dihasilkan perusahaan. Hal ini akan menciptakan peluang-peluang baru dan pelanggan baru dalam bisnis perusahaan.
04

Insentif pajak

Perusahaan Terbuka yang tercatat di BEI dapat memperoleh penurunan tarif PPh Badan (corporate income tax) sebesar 5% selama memenuhi persyaratan, diantaranya dengan kepemilikan publik diatas 40% dan dimiliki minimal oleh 300 pemegang saham yang kepemilikannya tidak melebihi 5%. Selain Perusahaan, para pemegang saham juga dapat melakukan jual-beli atas sahamnya di BEI dengan tarif pajak hanya 0,1% selama memenuhi ketentuan yang berlaku.
05

Menjaga Kelangsungan Family Business

Dengan menjadi perusahaan publik, setiap pihak dalam keluarga dapat memiliki saham perusahaan dalam porsinya masing-masing dan sewaktu-waktu dapat melakukan penjualan atau pembelian melalui Bursa, harga saham pun terbentuk secara wajar bedasarkan supply-and-demand pada pasar. Pemegang saham pendiri juga dapat mempercayakan pengelolaan perusahaan kepada pihak profesional yang kompeten dan dapat dengan mudah mengawasi perusahaan melalui laporan keuangan atau keterbukaan informasi perusahaan yang diwajibkan oleh otoritas.

Cerita Sukses IPO

PT KALBE FARMA TBK (KLBF

Kalbe Farma berawal dari garasi sekarang telah menjadi salah satu Perusahaan Farmasi terbesar di Asia Tenggara. Kalbe Farma telah menjadi Perusahaan Tercatat di Bursa sejak tahun 1991, perkembangan dan kinerja PT Kalbe Farma Tbk dapat terus dimonitor oleh para manajamen maupun publik. Sehingga Perusahaan dapat lebih dipercaya dan memudahkan untuk berkolaborasi dan mencari partner.

PT ADARO ENERGY TBK (ADRO)

Adaro Energy merupakan Perusahaan Batu Bara kedua terbesar dalam hal volume produksi di Indonesia. Adaro melakukan IPO pada tahun 2018 dan merupakan Perusahaan dengan nilai penawaran umum tertinggi di Pasar Modal Indonesia sampai dengan saat ini, dengan nilai IPO fundraised sebesar Rp12 triliun.

PT BANK CENTRAL ASIA TBK (BBCA)

BCA yang bergerak dibidang perbankan telah menjadi Perusahaan Terbuka dan Tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak 31 Mei 2000 dengan kode BBCA. Menjadi perusahaan terbuka atau go public adalah salah satu strategi yang tepat bagi kami dalam meningkatkan profesionalisme dan kepercayaan. Kepercayaan yang didapatkan bukan hanya dari nasabah, investor dan masyarakat secara umum melainkan juga dari karyawan Perusahaan.

PT SRI REJEKI ISMAN TBK (SRIL)

Sritex yang bergerak dibidang tekstil dan garment telah menjadi Perusahaan Terbuka dan Tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak 17 Juni 2013 dengan kode SRIL. Visi ekspansi Perusahaan akan tercapai dengan mudah dengan pendanaan pasar modal. Menjadi perusahaan terbuka tidak hanya mendorong Sritex untuk memberikan kinerja terbaik kepada publik, Sritex juga berhasil meningkatkan brand image sampai kepada tingkat internasional.